Author: Budi Benedictus

Pola-pola dalam media acrylic ini dibuat oleh Bert Hickman dengan menggunakan listrik. Ia membuat pola-pola ini dengan berjuta-juta volt muatan listrik ke dalam acrylic, menggunakan akselerator partikel energi. Karya Bert Hickman merupakan salah satu percobaan ilmwan Lichtenberg, dengan bantuan temannya yang juga seorang fisikawan Todd Jhonson, ia berhasil membuat sebuah karya seni dengan kilatan cahaya listrik dengan bentuk menyerupai kupu-kupu, yin yang, pohon dan bahkan binatang. Untuk membuat pola ini, Bert Hickman menyewa “beam time”, akselerator partikel bermuatan listrik 5 juta volt.

Mungkin sebagian besar dari kita memiliki banyak barang bekas yang sudah tidak terpakai dan menumpuk di garasi untuk segera dibuang.

Perkembangan desain logo dimulai pada saat revolusi industri, seiring dengan kebutuhan periklanan perusahaan-perusahaan pada saat itu. Seni yang pada awalnya merupakan sebuah bentuk ekspresi dan dekorasi mulai berkembang ke arah komersial.  

Singapura memang negeri kecil dan nyaris tidak mempunyai kekayaan alam. Namun, Singapura adalah negara kaya yang bisa mewujudkan apa yang tidak dipunyainya.

Teknologi fotografi digital saat ini telah membuat sesuatu yang dulu hampir tidak mungkin dilakukan menjadi mungkin. Dengan dibantu teknologi digital, Stephen Wilkes melakukan eksplorasi penggabungan foto siang dan malam “Day Into Night” dalam satu frame foto.